Asma (dalam bahasa Yunani ἅσθμα, ásthma, "terengah") merupakan peradangan kronis yang umum terjadi pada saluran napas yang ditandai dengan gejala yang bervariasi dan berulang, penyumbatan saluran napas yang bersifat reversibel, dan spasme bronkus.[2] Gejala umum meliputi mengi, batuk, dada terasa berat, dan sesak napas.[3]
Asma pada awalnya diperkirakan disebabkan oleh kombinasi faktor genetika dan lingkungan.[4]Diagnosis biasanya didasarkan atas pola gejala, respons terhadap terapi pada kurun waktu tertentu, dan spirometri.[5] Asma diklasifikasikan secara klinis berdasarkan seberapa sering gejala muncul, volume ekspirasi paksa dalam satu detik (FEV1), dan puncak laju aliran ekspirasi.[6]Asma dapat pula diklasifikasikan sebagai atopik (ekstrinsik) atau non-atopik (intrinsik)[7] dimana atopi dikaitkan dengan predisposisi perkembangan reaksi hipersensitivitas tipe 1 .[8]
Terapi untuk gejala akut biasanya dengan menghirup beta-2 agonist reaksi cepat (misalnya salbutamol) dan kortikosteroid oral.[9] Pada kasus yang sangat parah mungkin diperlukan pemberian kortikosteroid intravena, magnesium sulfat dan perawatan di rumah sakit.[10] Gejala ini dapat dicegah dengan menghindari pencetusnya, seperti misalnya alergen[11] dan iritan, dan dengan penggunaan kortikosteroid hirup.[12] Beta agonist reaksi lambat (LABA) atau leukotrien antagonis dapat ditambahkan, selain pemberian kortikosteroid hirup bila gejala asma tidak dapat dikontrol.[13] Prevalensi asma mengalami peningkatan secara signifikan sejak tahun 1970an. Pada tahun 2011, 235–300 juta orang terserang asma secara global,[14][15] termasuk adanya 250.000 kematian. sumber : wikipedia
Penyakit Asma berasal dari kata “asthma” yang diambil dari bahasa Yunani yang mengandung arti “sulit bernapas”. Gejala awal dari timbulnya penyakit asma adalah adanya gejala sesak napas, batuk dan suara mengi (bengek) yang dikarenakan adanya penyempitan dan sumbatan pada pembuluh darah yang mengalirkan oksigen ke paru-paru dan rongga dada yang membuat saluran udara menjadi terhambat.
Secara global, pengertian penyakit asma adalah suatu jenis penyakit gangguan pernapasan khususnya pada paru-paru. Asma merupakan suatu penyakit yang dikenal dengan penyakit sesak napas yang dikarenakan adanya penyempitan pada saluran pernapasan karena adanya aktivitas berlebih yang mengakibatkan terhadap suatu rangsangan tertentu, yang menyebabkan peradangan dan penyempitan pada pembuluh darah dan udara yang mengalirkan oksigen ke paru-paru dan rongga dada. Umumnya seseorang yang menderita sesak napas atau asma bersifat sementara dan dapat sembuh seperti sedia kala dengan atau tanpa bantuan obat.
Gambar : Skema tubuh penderita asma
Keterangan :
a. Skema tubuh penderita asma yang dilihat dari paru-paru
b. Pembuluh atau saluran pernapasan normal
c. pembuluh atau saluran pernapasan pada penderita asma yang dilihat adanya cairan yang mengendap dalam saluran pernapasan akibat polusi udara, debu, alergi dsb.
Penyakit asma tidak mengenal umur, ras, dan derajat seseorang. Siapa saja dapat terkena penyakit asma mulai dari masa kanak-kanak sampai orang dewasa. Jika pada anak-anak penyakit asma ini bersifat kronis. Menurut data dan sumber yang diperoleh dari Asosiasi Paru-paru di Amerika mengungkapkan bahwa 1 diantara 3 orang penderita asma adalah mereka yang berusia dibawah usia 18 tahun. Alergi merupakan penyebab utama pemicu timbulnya gejala asma. Diketahui sekitar 80 % penyakit asma banyak menyerang anak-anak dan 50 % menyerang orang dewasa.
Menurut sebuah sumber dari sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika dan Eropa menegaskan dalam buku “American Journal of Repiratory and Critical Care Medicine mengungkapkan “Bila salah orang tua mengidap penyakit asma besar kemungkinan anak juga akan menderita asma yang resikonya 3x lipat lebih besar daripada orang tuanya, sedangkan apabila kedua orang tua menderita asma, maka anak juga akan menderita asma 6x lebih besar resiko dari penyakit asma dibanding orang tuanya”.
Fakta yang menarik dari penyakit asma yang dilanda oleh penduduk Amerika :
1. Pada tahun 2002, sekitar 21,9 juta penduduk Amerika yang terjangkit penyakit asma menyerang anak-anak lebih dari 8 juta anak yang umumnya berusia dibawah 18 tahun.
2. Kota di Amerika memiliki tingkat infeksi dan alergi yang lebih tinggi yang menyebabkan asma, yang banyak terjadi di California, New York dan Texas.
3. Di Amerika, penyakit asma masuk dalam peringkat 10 besar yang memiliki jumlah pasien rawat inap paling banyak.
4. pada tahun 1980-1994, terdapat 160 % terjadi peningkatan para pengidap asma hingga menyerang pada balita.
5. Sekitar 20 juta dari total penduduk Amerika menderita asma dan 70 % diantaranya disebabkan oleh alergi.
Kemudian di dapat definisi tentang penyakit asma adalah peradangan yang terjadi pada saluran pernapasan yang resersibel yang mengakibatkan pembengkakan pada The lining of bronchial tubes in the lungs sehingga menghasilkan sekresi cairan yang kental dan berlebih. Hingga saat ini belum ada obat yang cocok untuk mengatasi atau menyembuhkan asma. Pengobatan para penyadang asma biasanya dilakukan dengan cara pemberian oksigen atau alat bantu untuk mengatasi asma (spray asthma), pengobatan herbal dan lainnya. Namun dari banyaknya kasus para penderita asma ditentukan oleh tingkat keparahan asma yang diidap seseorang yang kemudian akan berkurang seiring bertambahnya usia.
Penyakit asma bisa dicegah dengan mengatur pola hidup yang seimbang dan sehat dengan menjaga kondisi tubuh dari perubahan cuaca yang terkadang tidak menentu, pola makan, olahraga yang teratur, jauhi rokok dan minuman alkohol serta menjaga kebersihan dan keseimbangan ekosistem sekitar lingkungan rumah anda.
No comments:
Post a Comment
ayo para peduli kesehatan berikan komentarnya